Translate to your language

CARI ARTIKELMU DI SINI

Showing posts with label adsense. Show all posts
Showing posts with label adsense. Show all posts

Cara Mendapatkan Matched Content Dari Google Adsense

Cara Mendapatkan Matched Content Dari Google Adsense. Mendapatkan uang jutaan rupiah dari Google Adsense adalah salah satu impian setiap blogger di Indonesia termasuk saya. Namun untuk mendapatkan penghasilan yang besar tentu dibarengi juga dengan kerja keras dan pengorbanan yang besar pula. Mulai dari membangun blog, mendaftarkan blog ke Google Adsense sampai trik trik meningkatkan pendapatan dari Google Adsense.

 Dan semua proses tersebut pasti akan dialami oleh setiap publisher Google Adsense diseluruh dunia lebih khusus di Indonesia. Pembahasan kali ini saya akan lebih fokus mengupas masalah salah satu fitur dari Google Adsense yaitu ” Matched Content “. Bagi para publisher senior mungkin sudah tidak asing lagi dengan fitur ini namun bagi pemula tentu bertanya tanya. ” Apa sie fitur Matched Content ini ??? Dan apa pengaruhnya terhadap penghasilan Google Adsense kita ??? “. Ok berikut dibawah ini saya berikan penjelasannya satu persatu.

 Apa Itu Fitur Matched Content ?? Matched Content atau Konten Yang Sesuai adalah alat rekomendasi gratis yang menawarkan cara mudah untuk mempromosikan konten Anda kepada pengunjung situs. Atau dalam bahasa gampangnya Matched Content ini fungsinya hampir mirip dengan Related Post. Perbedaannya adalah Matched Content itu pemberian dari Google Adsense sedangkan Related Post adalah settingan pribadi.

 Perhatikan gambar dibawah ini.

 Gambar diatas adalah contoh iklan Matched Content dari Google Adsense dengan ciri ciri ada tulisan Powered By Google dipojok kanan atas. Sedangkan untuk Related Post yang kita atur sendiri tampilannya tidak seperti Matched Content diatas. Dan tampilannya menyesuaikan Theme atau Template blog yang digunakan.

 Untuk fungsi dari fitur Matched Content dan juga Related Post sebenarnya sama yaitu untuk meningkatkan jumlah Page View. Sehingga pengunjung akan lebih lama berkelana didalam blog yang kita kelola.

 Cara Mendapatkan Matched Content Dari Google Adsense

 Setelah mengetahui apa itu fitur Matced Content langkah selanjutnya adalah bagaimana cara mendapatkan Matched Content ini. Karena tidak semua blog atau website yang sudah memiliki akun Google Adsense mendapatkan fitur tambahan ini. Hanya blog yang terpilih saja yang bisa menggunakan fitur Matched Content ini . Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merayu Google agar kita bisa diberikan fitur istimewa ini. Di antaranya adalah

. 1. Jumlah Trafik

 Beberapa senior saya dalam hal blogging banyak menyebutkan bahwa untuk mendapatkan fitur ini kita harus memiliki jumlah trafik yang besar setiap harinya. Bahkan angka yang disebutkan berkisar ” Puluhan Ribu “ PV ( Page View ). Ini tentu saja membuat saya agak minder dan tidak terlalu berharap untuk mendapatkan fitur istimewa ini dari Google Adsense.
 Tapi ternyata kenyataan berbicara lain. Saya mendapatkan fitur Matched Content dengan trafik yang hanya berkisar antara 1500 sampai 2000 saja perharinya.
Jadi kesimpulannya trafik memang berpengaruh dalam mendapatkan Matched Content ini namun angka puluhan ribu tersebut ternyata hanya mitos saja. Karena dengan PV 2000 pun kita masih bisa mendapatkan fitur tambahan ini.
 PV tidak harus puluhan ribu, saya 2000 PV perhari pun bisa mendapatkan fitur Matched Content

 2. Jumlah Artikel

 Cara mendapatkan Matched Content selanjutnya adalah masalah jumlah artikel dalam satu blog. Kita harus memiliki artikel yang memadai sehingga fitur ini maksimal dan bisa lebih meningkatkan PV dari blog yang kita kelola. Dari informasi terakhir yang saya dengar bahwa untuk mendapatkan fitur Matched Content harus memiliki setidaknya 450 artikel. Namun sekali lagi bahwa itu hanyalah mitos. Karena saya mendapatkan fitur ini saat jumlah artikel dalam blog saya hanya 233 saja. Jumlah artikel tidak harus 450 ke atas untuk mendapatkan fitur ini, saya dengan artikel 233 pun bisa mendapatkannya

3. Situs Dimonetisasi Secara Optimal

 Dalam halaman resminya Google menyebutkan bahwa untuk mendapatkan fitur ini situs harus dimonetisasi secara optimal. Optimal disini bukan berarti menampilkan iklan sebanyak banyaknya apalagi sekarang ini penempatan iklan Google Adsense sudah tidak dibatasi lagi. Optimal berarti kita menempatkan iklan sesuai dengan TOS Google tanpa melanggar apapun yang tidak diperbolehkan. Cara mengoptimalkan monetisasi situs ini pun bisa bermacam macam. Diantaranya adalah : Eksperimen penempatan iklan dan  Eksperimen jenis dan ukuran iklan

4. Konsisten Menulis Artikel

 Sebenarnya ini tidak disebutkan dalam halaman resmi Google mengenai Matched Content atau Konten Yang Sesuai. Namun menurut saya update artikel secara rutin ini sangat penting sekali. Alasannya adalah untuk memberikan kesegaran kepada pembaca setia blog kita dan juga agar Google menganggap blog kita masih aktif dan di monetisasi secara optimal. Selain itu menulis artikel secara rutin juga bisa membuat tangan kita lebih lentur dalam mengetik dan sinkronisasi dengan otak kita dalam merangkai kata kata. Tentu saja masih banyak sekali manfaat lainnya dari update secara rutin blog yang kita kelola.

 Cara Memasang Matched Content Didalam Blog

Setelah mendapatkan fitur Matched Content langkah selanjutnya yang perlu kita lakukan adalah memasangnya didalam blog. Bagaimanakah caranya ?? Langsung saja saya berikan urutan singkatnya dibawah ini.

1) Masuk ke akun AdSense anda.
2) Di panel navigasi sebelah kiri, klik Iklan saya.
3) Klik Konten.
4) Klik + Unit iklan baru.
5)  Pilih Bawaan, lalu klik Konten yang sesuai.
6)  Gunakan tarik turun di pojok atas area pratinjau untuk melihat situs Anda yang layak untuk Konten yang sesuai. Pelajari lebih lanjut situs yang layak.
7) Beri nama unit Konten yang sesuai.
8)  Di bagian “Gaya”, ubah gaya unit Konten yang sesuai agar sesuai dengan situs Anda.
9) Di bagian “Ukuran”, pilih ukuran iklan yang sesuai dengan tata letak Anda ( disarankan untuk menggunakan responsif ).
10) Jika Anda layak untuk monetisasi Konten yang sesuai, di bagian “Opsi iklan”, pilih apakah Anda ingin menampilkan iklan di unit Konten yang sesuai
11)  Klik Simpan dan dapatkan kode.
12)  Salin dan tempelkan kode iklan tersebut ke kode sumber HTML laman mana pun di situs Anda yang disetujui. Sebaiknya tempatkan unit Konten yang sesuai tepat di bawah artikel (di paro bawah), dan di atas atau di bawah unit iklan. Lihat praktik terbaik berikut ini untuk informasi selengkapnya mengenai cara menempatkan unit Konten yang sesuai.

 Perlu diketahui bahwa fitur Matched Content ini bertujuan untuk meningkatkan PV bukan untuk menambah earning Adsense. Jadi seberapa sering pun orang mengklik Matched Content milik kita tidak akan menambah jumlah earning. Tapi perlu di ingat juga jika PV meningkat otomatis pendapatan atau earning Adsense akan meningkat pula.


Cara Meningkatkan Bayaran Adsense Indonesia

Ada banyak blogger Indonesia yang mengeluhkan betapa sedikitnya penghasilan yang ia dapatkan dari bayaran Adsense Indonesia, terlebih-lebih di awal tahun ini. Sebenarnya fenomena itu bukanlah hal yang mengherankan mengingat awal tahun merupakan waktu dimana para Pengiklan lagi malas berpromosi.

 Meski begitu, bukan berarti tidak ada cara untuk meningkatkan penghasilan Adsense. Ada banyak hal yang bisa blogger lakukan agar pendapatan Adsense jadi besar. cara menaikkan pendapatan google adsense Cara Meningkatkan Bayaran Adsense Berikut ini ada beberapa cara yang dapat diterapkan agar nilai klik atau impresi Adsense Anda jadi mahal sehingga ada kemungkinan untuk mengambil gaji tiap bulan dengan hasil yang memuaskan.

Bagaimana, penasaran bukan?

 1. Pastikan Niche dan Artikel Blog Relevan dan Menjual

 Banyak para master yang menyarankan untuk menentukan niche sebelum membuat apalagi mengisi blog. Hal itu karena dengan menentukan niche dari awal, blogger bisa lebih terarah dalam membuat konten artikel. Adapun maksud terarah disini ialah blogger maupun penulis bisa menulis artikel yang sesuai dengan niche serta relevan dengan iklan. Dengan membuat artikel yang relevan, secara otomatis akan membuat blog beserta artikel yang ada didalamnya jadi memiliki nilai jual. Dengan demikian, pengunjung pun bukan hanya jadi lebih tertarik untuk mengklik iklan, tetapi juga akan mau melakukan transaksi melalui link iklan tersebut karena iklannya memang sesuai dengan apa yang sedang ia cari di artikel blog tersebut. Apabila blog Anda mampu menarik banyak pengunjung untuk melakukan transaksi lewat iklan yang ia klik maka Google Adsense akan memberikan nilai plus buat blog Anda sehingga iklan yang tampil pun dihargai mahal. Kendati begitu, jangan lupa untuk memilih niche yang sesuai dengan hobi namun tetap memiliki nilai jual iklan yang tinggi. Misalnya, jika punya hobi atau ketertarikan terhadap sepeda motor, buatlah blog yang seperti itu. Karena iklan yang tampil pun beragam, mulai dari iklan jual beli sepeda motor, onderdil, oli atau bahkan tempat bengkel. Sayangnya hal seperti itu tidak akan terjadi jika Anda salah memilih niche, misalnya niche gado-gado. Loh bukannya itu bagus, bukankah iklannya jadi lebih beragam? Salah besar jika Anda mengira seperti itu, soalnya dalam mendaftar Adsense/Webmaster sendiri kita diharuskan untuk memberitahu apa niche/kategori blog kita. Jika Google menanyakan hal seperti itu, tentu saja itu ada gunanya, salah satunya ialah membuat relevan iklan agar sesuai target.

2. Atur Posisi Iklan

 Posisi iklan juga berpengaruh atas besar atau kecilnya pendapatan.
Sebab itu, atur dan tempatkan iklan di ruang yang sekiranya terlihat nyaman dan bersahabat serta sangat terjangkau bagi pengunjung. Perhatikan juga penampilan iklan lewat versi desktop dan mobile. Apabila penampilan iklan kurang baik diperangkat mobile, maka segera perbaiki dan begitu juga sebaliknya. Selain itu, jangan lupa untuk senantiasa pantau tampilan dan performa iklan Adsense blog Anda.

 3. Blokir Iklan

 Tidak semua iklan Adsense itu memberikan nilai besar dan halal buat penerbit. Oleh karena itu, cekallah iklan-iklan tertentu yang sekiranya tidak memberikan nilai yang besar. Cekal juga iklan-iklan yang mengandung unsur yang diharamkan dalam Islam misalnya, iklan yang terkait dengan riba, syirik dan lainnya. Dengan mencekal iklan yang murah atau haram, maka akan lebih memungkinkan buat iklan bernilai besar untuk tampil.

 4. Tingkatkan Pengunjung

 Pengunjung adalah alasan utama kenapa saldo Adsense berjalan. Sebab itu, jika ingin bayaran Adsense Anda meningkat maka tingkatkan juga jumlah pengunjung ke blog Anda. Akan tetapi, jangan selalu berharap meningkatkan pengunjung dari sosial media, apalagi kalau spam. Itu karena, Google seringkali akan memotong saldo Adsense ketika hendak gajian dengan alasan khusus. Oleh sebab itu, tingkatkan pengunjung dengan cara yang bijak, misalnya dengan mempromosikan link blog di sosial media tetapi relevan dan tidak spam, meningkatkan SEO blog, mengiklankan blog di Adwords & FacebookAds dan lainnya.

 5. Promosikan Adwords

 Mungkin ini agak kurang masuk akal, tapi percayalah kalau dengan mempromosikan dan memperkenalkan Adwords, ada kemungkinan bayaran penerbit Adsense jadi naik. Hal itu disebabkan karena dengan memperkenalkan Adwords terutama kepada para pelaku bisnis maka populasi pengiklan pun jadi meningkat dan tentu saja itu akan memberikan keuntungan bagi Google dan Publishernya. Untuk cara mempromosikan Adwords pun beragam. Anda bisa mengenalkannya secara langsung kepada “tukang-tukang” yang ada disekitar Anda atau bisa juga dengan membuat artikel khusus tentang Adwords. Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan agar bayaran Adsense jadi maksimal. Namun, perlu diketahui bahwa cara-cara diatas hanya akan berfungsi apabila dilakukan dengan tekun dan fokus.

Contoh Gambar Iklan Google Adsense di Blog dan Website



 Adsense adalah layanan periklanan yang  terbesar milik Google yang memungkinkan penerbit untuk menampilkan iklan dan menghasilkan uang. Hingga saat ini, hampir semua website dan blog yang ada di internet selalu menggunakan layanan Google Adsense untuk memonetisasi websitenya. Hal tersebut enggak terlalu mengherankan sebenarnya. Mengingat Google Adsense telah terbukti lebih baik daripada jaringan periklanan lain dalam berbagai aspek, salah satunya adalah tampilan iklannya yang nyaman. Ya, untuk saat ini tampilan iklan Adsense boleh dibilang cukup nyaman dan bersahabat di mata pengguna internet.


 Namun begitu, bagaimana sih penampakan iklan Google Adsense sebenarnya? Mungkin ini adalah pertanyaan sepele, tapi ketahuilah kalau itu sebenarnya merupakan sebuah hal besar yang selalu bikin banyak orang jadi penasaran. Khususnya bagi mereka yang baru mengenal dunia Blog dan Google Adsense. Lagi pula pertanyaan semacam ini sangat wajar bila ditanyakan, mengingat di internet kita bukan hanya bisa menemui satu jenis iklan saja.

Ada juga jenis-jenis iklan lain yang memiliki bentuk dan ukuran yang beragam. Sebab keberagamannya itu, banyak pengguna internet terutama dari kalangan pemula merasa bingung dan tidak tahu membedakan mana iklan Google Adsense dan mana yang tidak. Maka dari itu sangat penting dilakukan pengenalan terhadap iklan Adsense.

 Berikut ini ada ulasan yang berisi contoh gambar iklan Google Adsense yang semoga bisa membantu dalam mengenali iklan Google Adsense.

 Penampakan Gambar Iklan google Adsense di Blog dan Website Ada banyak website di internet yang didalamnya terdapat penampakan iklan Adsense.

Tapi, tidak semua website itu menggunakan iklan dari Adsense, meskipun di dalamnya terdapat iklan. Untuk membedakan mana iklan Google Adsense dan mana yang tidak caranya sangat gampang.

 Enggak perlu melakukan hal yang ribet, Anda hanya perlu memperhatikan iklan yang ditargetkan. Apakah terdapat keterangan Ads by Google (Iklan oleh Google) ataukah tidak. Jika iklan yang Anda amati terdapat keterangan Ads by Google pada bagian sudut kanan atasnya, maka itu berarti iklan tersebut adalah iklan Google Adsense.

 Biar lebih jelas mengenai bagaimana tampilannya, bisa melihatnya melalui gambar-gambar penampakan iklan dari Adsense berikut ini:

 Beberapa contoh iklan Google Adsense yang ditampilkan di atas hanya sebagian kecil saja. Masih banyak contoh iklan Adsense lain dengan bentuk dan ukuran yang berbeda. Meskipun begitu, dengan adanya beberapa contoh di atas, dirasa sudah lebih dari cukup untuk mengenali seluk beluk Adsense.